UPZ UIN Antasari Salurkan Bantuan UKT dan Beasiswa Semester Ganjil 2024/2025 kepada 107 Penerima
BANJARMASIN – Wajah sumringah nampak pada 107 mahasiswa/i yang berhadir di Aula Zafri Zamzam, Lantai 3 Gedung Rektorat, Kampus 1. Harap-harap cemas mereka menanti dimulainya acara Penyerahan Bantuan UKT dan Beasiswa UPZ Semester Ganjil 2024/2025, Jum’at (23/8/2024).
Acara yang dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan, Dr. H. Akhmad Sagir, M.Ag., yang juga ketua UPZ UIN Antasari beserta jajaran pengurus, seluruh Wakil Dekan Bidang Kemasiswaan dan Kerjasama yang juga sebagai Divisi Penyaluran UPZ, Noor Huda Fikri, S.H, M.H sebagai Kepala Bagian (Kabag) Pendistribusian BAZNAS Provinsi Kalimantan Selatan, dan para penerima bantuan Uang Kuliah Tunggal (UKT) dan beasiswa.
Rangkaian acara berisi penyampaian sambutan oleh ketua UPZ, dilanjutkan dengan sambutan Kabag Pendistribusian BAZNAS Provinsi Kalimantan Selatan, dan penyerahan dana bantuan secara simbolis.
Dalam sambutannya, ketua UPZ bersyukur atas perolehan dana Zakat, Infaq dan Sedekah (ZIS) di UIN Antasari mengalami kenaikan yang cukup signifikan.
“Patut kita syukuri perolehan dana ZIS dari dosen dan karyawan UIN Antasari mengalami kenaikan yang signifikan. Awalnya kurang lebih 6 juta per bulan menjadi 16 juta per bulan, sehingga bantuan bisa diberikan dengan jumlah yang lebih besar daripada tahun-tahun sebelumnya,” demikian ia menerangkan.
“Harapan kami, bantuan dana ini dapat membantu mahasiswa untuk melajutkan pendidikan dan menyelesaikan kuliah tepat waktu,” tambahnya.
Meski demikian, para penerima dimotivasi untuk semangat berupaya mandiri dengan mengembangkan potensi diri dan tidak bergantung dengan mengajukan bantuan.
Atas dana bantuan yang terbilang banyak ini, Noor Huda Fikri, S.H, M.H., yang ternyata alumni Fakultas Syariah UIN Antasari, mengapresiasi dan mengharapkan adanya kolaborasi pada aspek yang lebih luas dengan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS).
“Kami mengapresiasi UPZ UIN Antasari atas terlaksananya penyaluran dana pendidikan yang sudah bisa dilakukan secara mandiri. Besar harapan dapat berkolaborasi dengan BAZNAS dalam kegiatan yang bukan hanya bidang pendidikan, namun juga ekonomi maupun sosial,” ujarnya.
Tercatat total dana bantuan yang disalurkan kepada 107 mahasiswa/i UIN Antasari adalah sebesar Rp. 47.800.000.- (Empat Puluh Tujuh Juta Delapan Ratus Ribu Rupiah).
“Mari kita berharap semoga perolehan dana ZIS di lingkungan UIN Antasari semakin meningkat, sehingga bisa memberikan manfaat yang lebih luas kepada civitas academica khususnya dan masyarakat luas pada umumnya,” papar Hj. Jumi Herlita, M.Sc., Dosen Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIK) UIN Antasari yang juga sebagai salah satu pengurus UPZ UIN Antasari, kepada Pushakin.
